WhatsApp Facebook Google+ Twitter BBM

Jadi Garda Terdepan Pelayanan Kesehatan Masyarakat, Komisi IV DPRD Minta Pemkot Perhatikan Keejatheraan Kader Posyandu

Metronttdewa.com 03-05-2025 || 15:38:02

Anghota DPRD Kota Kupang, Djuneidi C. Kana

Metronewsntt.com, Kupang---Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kupang  meminta  Pemerintah Kota (Pemkot)  Kupang  untuk memberikan perhatian serius terhadap  kejatheraan kader Posyandu ter khususnya  insentif  para kader Posyandu  Ini bertujuan untuk menghargai dan memotivasi para kader yang telah berkontribusi besar dalam pelayanan kesehatan masyarakat, khususnya di Posyandu. 

Demiklan disampaikan Legislator Demokrat, Djuneidi C. Kana kepada media ini, Sabtu (3/5/2025).

Menurutnya, perlu adanya perhatian insentif bagi kader Posyandu, sebab pelayanan dasar kesehatan itu dimulai dari posyandu. " Dasar untuk meningkatkan kualitas kesehatan pada   pada  Posyandu, maka untuk  mendukung upaya penurunan angka stunting, kematian ibu dan anak serta peningkatan kualitas hidup keluarga ter khusus bagi ibu hamil ( Bumil),  Bayi, balita dan Lasia Posyandu menjadi fondasi utama, sehingga semua itu perlu didukung dengan peningkatan kesejatheraan para kader Posyandu,"   katanya.

Apa lagi, lanjut anggota komisi IV DPRD Kota Kupang, bahwa  pelaksanaan pelayanan sudah digabungkan yakni Bumil, Balita dan Lansia,  maka tentunya tugas Kader menjadi banyak,.

" Kita ketahui dengan sistim peran pelayanan menjadi banyak, maka dengan sendirinya beban kerja  kader Posyandu pun  semakin  banyak  dalam memberikan  pelayanan kesehatan masyarakat  baik itu kepada balita,  ibu hamil dan  Lansia yang dimulai  dari penimbangan, pengukuran, imunisasi, pengecekan hingga  penyuluhan kesehatan hingga  pembuatan laporan," katanya

 Dengan makin banyak beban kerja maka   perlu juga dibarengi dengan Insentif yang layak kepada kader Posyandu, guna  dapat meningkatkan motivasi mereka dalam melaksanakan tugasnya secara optimal. Ini juga merupakan bentuk apresiasi atas kerja keras mereka dalam melayani masyarakat. 

" Dewan berharap pemerintah melalui dinas terkait untuk dapat memberikan perhatian ter khusus  bagi para kader Posyandu sebagai garda depan kesehatan masyarakat.  Insentif yang diterima.para kader sangat kecil dibandingkan apa yang dikerjakan oleh kader yakni Rp 150 per bulan," pintanya. (mnt)


Baca juga :

Related Post